Musim ternyata bisa mempengaruhi penampilan anggota tubuh salah satunya mata. Studi terbaru menemukan udara dingin bikin kantong di bawah mata lebih gelap yang membuat seseorang terlihat lebih tua.
Beberapa ilmuwan mempelajari keindahan mata dari 5.000 perempuan di seluruh musim dan menemukan bahwa kantong di bawah mata secara signifikan lebih gelap selama bulan-bulan di musim dengan udara dingin. Hal ini disebabkan oleh kurangnya sinar matahari yang membuat kulit lebih pusat dan menekan kantong mata.
Kondisi ini diperparah oleh lebih tingginya faktor kelelahan di musim dingin karena tingkat vitamin D yang dihasilakn tubuh dari sinar matahari lebih rendah dan kurangnya hormon serotonin.
"Kekurangan vitamin D dan K sebagai salah satu penyebab yang membuat lingkaran gelap dan mata bengkak, hal ini terkait dengan kelelahan dan kekebalan tubuh," ujar pakar anti-agieng Dr Mark Binette, seperti dikutip dari Telegraph, Sabtu (10/12/2011).
Dr Binette menuturkan jika seseorang sudah memiliki kondisi seperti ini maka sulit untuk dikembalikan. Padahal lingkaran hitam di bawah mata dan keriput merupakan efek penuaan yang paling dikhawatirkan perempuan.
"Kurang vitamin D dan K juga membuat penampilan mata terlihat lebih tua, hasil studi menunjukkan perempuan terlihat 4,7 tahun lebih tua terutama pada perempuan yang berusia di atas 40 tahun," ujar Dr Binette.
Lingkaran hitam adalah salah satu masalah kulit yang paling umum dan sering disebabkan oleh kapiler kecil yang bocor di bawah permukaan kulit. Darah ini akan mengoksidasi dan membuatnya berwarna gelap. Kulit tipis di bawah mata memungkinkan cairan untuk menumpuk dan lingkaran mata gelap dan bengkak muncul.
Pada musim panas, lingkaran mata lebih mudah disembunyikan karena orang kurang mengalami kelelahan dan memiliki tingkat serotonin yang lebih tinggi saat kulit terkena sinar matahari yang bisa meningkatkan suasana hati.
Sumber : Kompas.com
